أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامّاتِ مِنْ غَضَبِهِ
وَعِقَابِهِ، وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَأَنْ
يَحْضُرُوْنَ
“Aku berlindung dengan kalimat Allah
yang sempurna dari kemarahan, siksaan dan kejahatan hamba-hamba-Nya dan dari
godaan setan serta jangan sampai setan mendatangiku".[1]