Bagaimana cara membuat foto air menetes? Terinspirasi dari berbagai karya FN-ers yang mengandung air, dan umumnya bukan
menggunakan kamera jenis Point & Shoot, sehingga bagi saya yang memiliki
jenis tersebut, tertantang untuk berbuat hal yang sama dengan segala
keterbatasan yang ada pada kamera (digital) jenis P & S ini.
Karya saya terkait dengan air akan saya bahas disini, seperti Air Menetes , S.p.l.a.s.h ! , Tetesan Air maupun Tetes Air
Air Menetes, Tetesan Air dan Tetes Air
Kebutuhan :
- Kamera digital P & S (sebaiknya resolusi minimal 2 MP, lebih baik lagi bila memiliki kemampuan makro)
- Tripod, monopod atau benda yang dapat difungsikan sebagai dudukan kamera.
- Senter atau benda yang mengkilat seperti sendok, digunakan untuk pre-focus.
- Ruangan dengan pencahayaan tidak terlalu terang (kira-kira seterang ruangan berukuran 4 x 4 dengan lampu PLC 9 s/d 13 W).
- Sumber tetesan air (keran, selang, sedotan atau yang lainnya) dengan tetesan sekitar 2 atau 3 tetes per detik.
Proses pengambilan gambar :
- Atur tetesan air sekitar 2 sampai 3 tetes setiap detiknya. Banyaknya tetesan setiap detik ini tergantung dari keinginan fotografer, bebas bereksperimen.
- Lakukan setting kamera pada makro bila ada, dan aktifkan fill-in flash (bukan auto flash).
- Arahkan kamera pada air yang menetes, lakukan pre-focus (menekan tombol shutter setengah). Bila tidak dapat fokus, dekatkan benda mengkilat pada posisi air yang menetes untuk membantu pre-focus, bila masih belum fokus, bantu dengan senter. Ini merupakan langkah kritis untuk mendapatkan hasil optimal dari air yang menetes supaya jelas dan tajam.
- Setelah fokus didapat melalui pre-focus, tunggu sampai tetesan air yang terbaik muncul, ambil gambar dengan timing yang pas. Sebaiknya dilakukan berkali-kali, agar nantinya bisa dipilih yang terbaik.
- Kondisi di atas tidak mengikat, lakukan eksperimen dengan berbagai lighting atau angle.
S.p.l.a.s.h !
Kebutuhan:
- Kamera digital P & S (sebaiknya resolusi minimal 2 MP, lebih baik lagi bila memiliki kemampuan makro)
- Botol kecil berisi air
Proses pengambilan gambar:
- Setting flash digicam pada posisi fill-in.
- Pegang kamera dengan tangan kanan (atau kiri)
- Pegang botol berisi air dengan tangan kiri (atau kanan)
- Lakukan pre-focus (lihat artikel di atas)
- Lakukan gerakan cepat terhadap botol seolah kan menumpahkan air di dalamnya secara sekaligus.
- Pada timing yang pas, tekan tombol shutter sepenuhnya.
- Sama seperti sebelumnya, lakukan berkali-kali untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Demikian sedikit sharing pengetahuan, semoga bermanfaat dan selamat berkesperimen.
Karya saya terkait dengan air akan saya bahas disini, seperti Air Menetes , S.p.l.a.s.h ! , Tetesan Air maupun Tetes Air
Air Menetes, Tetesan Air dan Tetes Air
Kebutuhan :
- Kamera digital P & S (sebaiknya resolusi minimal 2 MP, lebih baik lagi bila memiliki kemampuan makro)
- Tripod, monopod atau benda yang dapat difungsikan sebagai dudukan kamera.
- Senter atau benda yang mengkilat seperti sendok, digunakan untuk pre-focus.
- Ruangan dengan pencahayaan tidak terlalu terang (kira-kira seterang ruangan berukuran 4 x 4 dengan lampu PLC 9 s/d 13 W).
- Sumber tetesan air (keran, selang, sedotan atau yang lainnya) dengan tetesan sekitar 2 atau 3 tetes per detik.
Proses pengambilan gambar :
- Atur tetesan air sekitar 2 sampai 3 tetes setiap detiknya. Banyaknya tetesan setiap detik ini tergantung dari keinginan fotografer, bebas bereksperimen.
- Lakukan setting kamera pada makro bila ada, dan aktifkan fill-in flash (bukan auto flash).
- Arahkan kamera pada air yang menetes, lakukan pre-focus (menekan tombol shutter setengah). Bila tidak dapat fokus, dekatkan benda mengkilat pada posisi air yang menetes untuk membantu pre-focus, bila masih belum fokus, bantu dengan senter. Ini merupakan langkah kritis untuk mendapatkan hasil optimal dari air yang menetes supaya jelas dan tajam.
- Setelah fokus didapat melalui pre-focus, tunggu sampai tetesan air yang terbaik muncul, ambil gambar dengan timing yang pas. Sebaiknya dilakukan berkali-kali, agar nantinya bisa dipilih yang terbaik.
- Kondisi di atas tidak mengikat, lakukan eksperimen dengan berbagai lighting atau angle.
S.p.l.a.s.h !
Kebutuhan:
- Kamera digital P & S (sebaiknya resolusi minimal 2 MP, lebih baik lagi bila memiliki kemampuan makro)
- Botol kecil berisi air
Proses pengambilan gambar:
- Setting flash digicam pada posisi fill-in.
- Pegang kamera dengan tangan kanan (atau kiri)
- Pegang botol berisi air dengan tangan kiri (atau kanan)
- Lakukan pre-focus (lihat artikel di atas)
- Lakukan gerakan cepat terhadap botol seolah kan menumpahkan air di dalamnya secara sekaligus.
- Pada timing yang pas, tekan tombol shutter sepenuhnya.
- Sama seperti sebelumnya, lakukan berkali-kali untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Demikian sedikit sharing pengetahuan, semoga bermanfaat dan selamat berkesperimen.